16 September 2008

Ratusan Massa Jayawijaya Demo

Desak KPU Papua Tuntaskan Masalah Pilkada Jayawijaya
JAYAPURA-Ratusan massa yang menamakan diri sebagai Koalisi Mahasiswa dan Masyarakat Peduli Pilkada Jayawijaya (KMMPPJ) dan Forum Peduli Pembangunan Daerah dan Masyarakat (FPPDM) Kabupaten Jayawijaya, menggelar aksi demonstrasi di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua, Senin (15/9).Massa pendemo ini datang dengan membentangkan berbagai spanduk dan poster, antara lain bertuliskan: "Gubernur, KPU Provinsi Papua, Bupati Caretaker, KPU Jayawijaya segera selesaikan persoalan Pilkada Jayawijaya. Jika tidak diselesaikan, maka Pilkada Jayawijaya ditunda tahun 2010 / boikot", "KPU Jayawijaya, kinerjamu yang benar disalahkan, yang salah dibenarkan, yang b ka?", "Bpk & ibu Jayawijaya harus tahu diri bahwa KPU adalah lembaga independen" dan beberapa poster lainnya.Dalam orasinya, koordinator lapangan, Yonas Wamu menyatakan, sesuai dengan Undang-Undang No 32 Tahun 2004, sebelum mencalonkan diri sebagai kandidat bupati dalam Pilkada, seorang bupati harus menyampaikan LKPJ (Laporan Keterangan Pertanggungjawaban) ke DPRD. "LKPJ belum ada, tapi mengapa KPU Jayawijaya terima berkas bupati Nikolas Jigibalom," teriaknya.Dalam pernyataan sikapnya, masa pendemo ini menolak hasil verifikasi terhadap para kandidat bupati dan wakil bupati yang dilakukan oleh KPU Jayawijaya, sebab massa pendemo menilai, para kandidat itu disinyalir penuh dengan nuansa KKN (Korupsi Kolusi dan Nepotisme). Dalam demo itu, sempat terjadi beberapa kali ketegangan, karena massa mendesak agar KPU Papua segera mendatangkan KPU Jayawijaya. Setelah lama menunggu, sekitar pukul 15.30 WIT, akhirnya massa pendemo diterima oleh KPU Papua bersama KPU Jayawijaya di Aula KPU Papua.Yang pertama, KPU Papua dan Jayawijaya bertemu dengan kelompok mahasiswa dan pertemuan itu berlangsung hingga pukul 17.30 WIT. Setelah itu, KPU Papua dan Jayawijaya bertemu dengan para kandidat bupati perseorangan dan para Parpol yang mengusung kandidat bupati namun tidak lolos verifikasi.Ketua KPU Papua, Benny Sweny saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos tadi malam mengatakan, dalam pertemuan yang berlangsung hingga pukul 20.00 WIT ini, disepakati bahwa akan dilakukan klarifikasi terhadap proses verifikasi berkas para kandidat Bupati Jayawijaya yang dinyatakan tidak lolos. "Besok kita akan lakukan klarifikasi itu, sehingga diharapkan Rabu (17/9) sudah diketahui hasilnya," ujar Benny. (fud)

Tidak ada komentar: